Hal-hal yang Sunah Dijalankan Ketika Puasa

Buat persiapan Ramadhan 1436 H tahun ini, yuk kita simak beberapa hal-hal yang sunah dijalankan ketika puasa buat menambah amalan baik kita selama berada di dunia, khususnya di bulan Ramadhan ini dan seterusnya. Amalan-amalan sederhana yang sebenarnya bisa dijalankan dengan mudah. Apa saja?

Di antara hal-hal yang sunah dijalankan ketika puasa Ramadhan

Hal-hal yang disunnahkan ketika puasa

Pertama, menyegerakan berbuka puasa

Ketika Anda yakin sudah masuk waktu berbuka, ditandai dengan terdengarnya suara adzan dan atau melihat terbenamnya matahari, maka sebaiknya berbukalah. Menyegerakan berbuka adalah hal yang sunah sebagaimana sabda Nabi. Namun, jangan sekali-kali berbuka saat Anda masih ragu atau masih belum yakin waktu berbuka sudah datang.

Kedua, mengakhirkan sahur

Dalam sebuah hadits yang diriwayatkan Imam Ahmad disebutkan, Nabi bersabda: Umatku masih dalam keadaan baik selama mereka mempercepat buka puasa dan mengakhirkan sahur. Dua ajaran berharga di bulan Ramadhan ini selain merupakan sunah untuk dikerjakan juga bisa membantu tubuh untuk tetap bugar saat berpuasa. Sebaiknya, makanlah sahur 1 jam sebelum fajr shodiq. Namun, sama dengan syarat berbuka yang diawalkan, mengakhirkan sahur juga harus disertai keyakinan. Jangan sampai ragu apakah waktu sahur masih ada atau tidak.

Ketiga, buah kurma untuk berbuka

Menurut hadits riwayat Imam Turmudzi dijelaskan bahwa berbuka puasa sebaiknya dengan buah kurma, namun jika tidak ada, maka bisa diganti dengan air putih. Karena sesungguhnya air putih itu suci. Disunnahkannya buah kurma untuk berbuka karena kurma bisa mengembalikan kekuatan penglihatan setelah berpuasa seharian.

Keempat, membaca do’a berbuka

Membaca do’a berbuka juga disunnahkan, lho?

Kelima, shalat tarawih

Sholat tarawih juga menjadi salah satu hal yang disunnahkan di bulan Ramadhan. Sholat ini hukumnya sunnah, artinya jika dikerjakan mendapat pahala. Namun jika tidak dikerjakan juga tidak dosa. Tapi sebaiknya dikerjakan ya? Biar makin banyak pahala terkumpul di bulan Ramadhan. Jangan lupa juga untuk tidak meninggalkan sholat wajibnya.

Keenam, shalat witir

Setelah menjalankan shalat tarawih, biasanya kita langsung mengerjakan sholat witir. Sama dengan sholat tarawih, sholat ini pun hukumnya sunah. Rakaa’t terkecil dari sholat witir adalah 1 dan paling banyak adalah 11. Jumlah raka’at sholat witir itu ganjil.

Ketujuh, membaca al-quran (tadarus)

Bertadarus juga menjadi salah satu hal sunah dikerjakan saat Ramadhan. Jika Anda tidak bisa menerapkan ini karena alasan kerjaan atau belum bisa lancar membaca Al-quran. Bisa jadi, Ramadhan ini Anda berlatih membaca al-quran, dan targetnya sudah bisa setelah Ramadhan. Anda juga bisa mendengarkan Al-quran di sela-sela pekerjaan Anda.

Kedelapan, sedekah

Tahukah Anda jika sedekah yang paling afdlol adalah sedekah pada saat bulan Ramadhan? Ya, itulah info berharga yang bisa kita dapatkan dari hadits nabi yang diriwayatkan oleh Imam Turmudzi.

Kesembilan, I’tikaf

Dalam hadits yang diriwayatkan oleh Imam Muslim disebutkan kalau Rasulullah lebih giat menjalankannya pada 10 hari terakhir bulan Ramadhan. I’tikaf bisa menghindarkan dari seseorang yang sedang berpuasa dari hal-hal yang bisa membatalkan puasa. Terlebih, pada 10 hari terakhir di bulan puasa kita akan berlomba untuk merasakan lailatul qadr.

Hal-hal yang sunah dijalankan ketika puasa di atas belum semuanya lho? Yang penting mari kita tambahkan banyak amal dan pahala di bulan Ramadhan, karena saat bulan Ramadhan, amalan manusia bisa dilipatgandakan.

Hindayani, S.Si.

Hindayani, S.Si.

Biasa dipanggil Kak Hinda. Lulus dari Matematika UIN Maulana Malik Ibrahim Malang dengan predikat cumlaude. Suka membaca, menulis, dan berbagi ilmu.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *