Sholat Tarawih merupakan sholat yang dilaksanakan pada malam bulan Ramadhan. Ada banyak dalil berbeda yang menyebutkan tentang jumlah raka’at sholat ini. Ada yang menyebut 11 rakaat termasuk sholat witir, ada pula yang melaksanakan 20 rakaat tidak termasuk sholat witir, serta ada pendapat lainnya. Terlepas dari perbedaan tersebut, tata cara pelaksanaan sholat tarawih sama. Yakni dengan salam setiap melaksanakan dua rakaat sholat tersebut. Jadi, kalau melaksanakan 11 raka’at dengan 8 rakaa’at tarawih akan ada 4 kali salam. Selanjutnya, jika melakukan 20 raka’at sholat tarawih aka nada 10 kali salam.
Waktu dan tata cara sholat tarawih
Waktu sholat tarawih ditentukan antara sholat isya’ (dan sholat rawatib setelah isya’) hingga terbit fajar. Sholat ini biasanya dilakukan secara berjama’ah. Dan disyari’atkan untuk dilakukan secara berjamaah. Bahkan, para wanita juga disyari’atkan untuk menjalankan sholat ini secara berjama’ah. Tidak hanya itu, seorang wanita juga bisa menjadi imam, asalkan untuk kaumnya (bukan sebagai imam lelaki).
Sebagaimana dipaparkan di atas, sholat tarawih dilaksanakan dua raka’at-dua raka’at, berapa pun jumlah raka’at yang dilakukan. Dalam sebuah hadits diriwayatkan oleh Muttafaq ‘Alaih, yang artinya;
- Shalat sunah malam itu dua rakaat dua rakaat (matsna-matsna).
Selain hadits di atas, ada hadits lain diriwayatkan oleh Imam Muslim yang juga mengungkapkan hal serupa, yang artinya;
- … beliau salam pada setiap dua rakaat, dan shalat witir dengan satu rakaat.
Niat dan do’a sholat tarawih
Niat sholat tarawih mirip dengan niat sholat lain, bedanya hanya di sholat tarawih dan penyebutan jumlah rakaatnya saja.
- Ushollii sunnatat taraawiichi rak’ataini mustaqbilal qiblati imaman lillaahi ta’aala (untuk yang menjadi imam)
- Ushollii sunnatat taraawiichi rak’ataini mustaqbilal qiblati ma’muuman lillaahi ta’aala (untuk yang menjadi ma’mum)
Bacaan di setiap gerakan sholat tarawih sama dengan bacaan sholat biasanya.
Untuk do’a, biasanya setelah sholat imam akan membacakan do’a dan makmum bisa ikut mengamini.
Hukum sholat tarawih
Hukum sholat tarawih yakni sunah muakkad. Atau dalam bahasa Indonesia kita menyebutnya sunah yang dianjurkan.
Keutamaan sholat tarawih
Di antara keutamaan sholat tarawih adalah diampuni dosa-dosa yang telah lalu. Sebagaimana hadist riwayat Bukhori dan Muslim yang artinya;
- Barang siapa melakukan sholat malam di malam bulan Ramadhan dengan dasar iman dan juga mengharapkan pahala dari Allah, niscaya akan diampuni baginya yakni dosa-dosanya yang telah lalu.
Dengan demikian, seorang muslim yang menjalankan sholat tarawih di malam bulan Ramadhan akan diampuni dosanya asalnya memiliki niat untuk mengharapkan pahala dari serta beriman kepada-Nya.
