Mendapatkan pekerjaan itu rezeki. Tidak ada yang bisa memprediksi kapan bisa dapat pekerjaan yang layak dan cocok untuk masa depan. Namun, terus mengupayakan yang terbaik dan melakukan cara mencari kerja bisa menjadi jalan untuk bisa mencapai kesuksesan.
Ada banyak hal yang harus dilakukan untuk bisa mendapatkan pekerjaan. Tapi ada lebih banyak hal lagi yang harus dilakukan setelah mendapatkan pekerjaan. Kita harus selalu siap untuk menerima dan mengatasi tantangan demi tantangan yang ada di hadapan dengan penuh percaya diri dan yakin.
Maka dari itu, persiapkan diri teman-teman untuk mengambil langkah pertama dalam mencari kerja. Langkah pertama yang teman-teman ambil adalah sebuah langkah menuju tangga awal kesuksesan.
Kali ini, saya akan berbagi beberapa tips cepat dapat kerja sesuai pengalaman.
Beberapa jurusan kuliah yang paling dibutuhkan didunia kerja
Di sadari atau tidak, ada beberapa jurusan yang sangat dibutuhkan oleh perusahaan sehingga lowongan kerjanya sering dibuka. Sebaliknya, ada juga jurusan yang susah sekali dapat kerja karena jumlah lowongannya sedikit.
Oleh karena itu, saya sudah mengumpulkan beberapa informasi mengenai jurusan yang paling banyak dibutuhkan di dunia kerja saat ini. Berikut ini adalah daftar jurusan kuliah yang paling dibutuhkan didunia kerja:
- Komunikasi
- Psikologi
- Ekonomi
- Akuntansi
- Teknik
- MIPA
- Sosiologi, dll.
Teman-teman bisa melihat daftar posisi pekerjaan atau prospek kerja untuk masing-masing jurusan kuliah yang paling dibutuhkan di dunia kerja di atas agar lebih yakin.
Informasi di atas juga berguna untuk teman-teman yang baru akan kuliah dan bingung mau mengambil jurusan apa agar tidak menganggur setelah lulus.
Cara mencari lowongan kerja
Selanjutnya adalah langkah awal dalam mencari pekerjaan, yakni menemukan lowongan kerja.
Era sekarang sudah digital, kita tidak perlu lagi berkeringat dan berjalan ke sana kemari untuk tahu ada lowongan pekerjaan di sebuah perusahaan.
Kita hanya perlu tahu sumber-sumber informasi terkini tentang loker sebagai cara cepat mendapatkan pekerjaan. Silakan simak sumber di bawah ini:
Iklan
Sumber pertama adalah iklan lowongan kerja yang dipasang oleh perusahaan. Sebagian perusahaan masih memasang iklan di koran, jadi kita bisa memanfaatkannya.
Situs
Saat ini seringnya perusahaan memasang iklan atau informasi lowongan kerja melalui situs seperti kalibrr, urbanhire, jobstreet, dan jobsDB.
Job fair
Sumber lainnya berasal dari job fair. Biasanya perusahaan yang mengikuti job fair benar-benar sedang membutuhkan pegawai sehingga seleksi dan tahapannya cepat. Bahkan ada yang langsung on the spot.
Media sosial
Cara mencari lowongan kerja berikutnya adalah dengan memanfaatkan sosial media dengan baik. Silakan cari grup para pencari kerja di facebook atau media sosial lain. Jika berhasil bertemu dengan orang yang sama-sama sedang mencari kerja, maka informasi akan mengalir dengan mudah.
HRD perusahaan biasanya juga memasang info lowongan kerja di status mereka. Jadi, sering-seringlah update informasi.
Teman seangkatan dan grup alumni
Kalau informasi ini biasanya adanya di grup alumni. Kalau ada salah satu teman yang tahu informasi loker, maka informasi ini akan disebar melalui grup WA alumni atau semacamnya. Hal ini berlaku juga untuk grup alumni.
Maka dari itu, penting sekali untuk mengikuti grup setelah lulus kuliah. Agar tidak kudet.
Masih banyak sumber dan cara mencari lowongan kerja. Hal ini karena informasi bergerak dengan sangat cepat di era sekarang. Jangan sampai informasi itu telat datang kepada teman-teman.
Lowongan kerja disabilitas
Sama halnya dengan lowongan formasi yang dibuka di CPNS, para difabel juga memiliki kesempatan untuk bekerja di perusahaan swasta. Perusahaan-perusahaan tersebut biasanya memang dengan tulus memberikan kesempatan kepada para difabel yang masih bisa bekerja.
Salah satu situs yang bisa dijadikan sumber mencari lowongan kerja disabilitas adalah kerjabilitas. Di situs ini teman-teman bisa mencari lowongan sesuai dengan keunikan yang dimiliki.
Mencari pekerjaan yang cocok
Hal pertama yang perlu dipertimbangkan setelah mendapatkan lowongan kerja adalah mencari pekerjaan yang cocok. Hal ini bukan mengindikasikan kita terlalu selektif atau pemilih. Akan tetapi, artinya kita aware atas kemampuan kita dengan apa yang dibutuhkan oleh perusahaan.
Cocokkah keduanya? Apakah kita benar-benar orang yang akan dipilih oleh perusahaan atau tidak?
Sebuah perusahaan akan selalu mencari pribadi yang sesuai dengan kualifikasi yang dibutuhkan. Perusahaan adalah tempat berbisnis, butuh growth dan berkembang. Mereka tidak akan menggaji orang yang tidak capable di bidangnya.
Maka dari itu, teman-teman bisa cek tips di bawah ini untuk menjawab dua pertanyaan di atas:
Cek kualifikasi
Baca dengan benar kualifikasi yang dibutuhkan oleh perusahaan dalam lowongan kerja yang di-posting.
Identifikasi kualifikasi dengan skill pribadi
Identifikasi kualifikasi tersebut, sesuaikan dengan keahlian dan pengalaman kita. Termasuk di antaranya adalah pengalaman magang (buat fresh graduate), pengalaman kerja, PKLI atau KKN, dan yang lainnya. Lihatlah ke belakang dan renungkan dengan baik.
Dua hal di atas merupakan hal dasar yang bisa dilakukan untuk mengetahui apakah kita adalah orang yang dibutuhkan oleh perusahaan. Ada banyak hal lain yang bisa membuat kita tahu bagaimana cara mencari pekerjaan yang cocok.
Pekerjaan yang menjanjikan
Banyak di antara kita yang memimpikan pekerjaan yang menjanjikan buat masa depan saat sedang mencoba cara mencari kerja. Sayangnya, kadang pekerjaan yang kita dapatkan justru bukan pekerjaan yang kita mau.
Salah satu alasannya adalah konsistensi yang berubah di tengah jalan saat mencari kerja. Misalnya, saat kita gencar mencari pekerjaan dengan semangat tapi sering tertolak. Yang terjadi kemudian adalah melamar secara membabi buta tanpa mencari tahu dulu perusahaannya, pekerjaannya, dan detail lainnya. Hal ini biasanya terjadi karena kepepet dalam hal keuangan.
-Sudahlah, pekerjaan apa saja yang penting diterima dulu dan dapat menghasilkan uang dulu-
Ini bukan sepenuhnya pendapat yang keliru, tapi pikirkan dampaknya ke depan.
Dari pada nanti menyesal, coba buatlah daftar pekerjaan yang menjanjikan di masa depan. Siapa tahu ada dari pekerjaan itu yang paling cocok dengan skill teman-teman, lalu cobalah lagi.
Berikut ini adalah beberapa daftar pekerjaan yang menjanjikan di masa depan:
- Digital marketing
- Spesialis SEO
- Pengembang aplikasi
- Akuntan
Selain 4 pekerjaan di atas, masih banyak jenis pekerjaan lain yang bisa teman-teman perjuangkan sesuai dengan bidang dan jurusan. Jadi, tetap tenang dan yakinlah rezeki tidak akan tertukar.
Perusahaan terkenal di Indonesia
Selain pekerjaan yang menjanjikan, para pencari kerja juga biasanya membidik perusahaan terkenal di Indonesia. Saingannya memang berat, tapi worth it karena biasanya perusahaan tersebut menawarkan gaji besar.
Berikut adalah beberapa perusahaan yang paling banyak menarik perhatian para pencari kerja:
- Perusahaan yang berani memberikan penawaran upah atau gaji tinggi.
- Perusahaan asing.
- Perusahaan yang bergerak dalam bidang tambang, dll.
Teman-teman bisa mencari informasi detail perusahaan terkenal di Indonesia dan profilnya agar lebih yakin sebelum melamar.
Cara bekerja di luar negeri
Beberapa pencari kerja mendambakan bekerja di luar negeri. Bisa jadi TKW atau memang bekerja di perusahaan yang ada di luar negeri.
Yang jelas, jika teman-teman memilih ini, siapkan mental sebab cara mencari kerja di luar negeri memiliki kelebihan dan tantangan tersendiri.
Kelebihan bekerja di luar negeri
Kita bisa mendapatkan banyak uang bila bekerja di luar negeri, kenapa? Karena rate gaji yang kita dapatkan menggunakan mata uang luar negeri juga, contohnya USD. Karena 1 USD senilai dengan 14.000 dalam rupiah, maka tinggal dikalikan saja gajinya dengan rate tersebut.
Tantangan bekerja di luar negeri
Ada banyak tantangan yang kita dapatkan saat memutuskan bekerja di luar negeri. Tantangan ini bisa jadi menguntungkan dan bisa jadi kekurangan tergantung bagaimana menyikapinya.
Sebagai contoh, bekerja di luar negeri membuat kita berada di lingkup budaya yang jauh berbeda dengan budaya kita sebelumnya. Ini akan menjadi sebuah kekurangan bila kita menyikapinya dengan acuh dan mengeluh.
Tapi akan jadi menguntungkan jika kita mau berpikir positif bahwa budaya yang berbeda itu ada untuk kita pelajari dan kita serap yang baik-baik.
Selain itu, tantangan lain yang mungkin akan dihadapi adalah biaya hidup. Meski gaji besar, biaya hidup di sana juga tinggi.
Satu lagi, jauh dari keluarga dan tinggal di negeri orang itu tantangannya berbeda dengan jauh dari keluarga tapi tetap tinggal di negeri sendiri. Jadi, ini perlu kesiapan mental yang baik.
Bila teman-teman merasa siap menghadapi tantangan tersebut, silakan mulai mencoba cara bekerja di luar negeri dari sekarang.
Cara mendapatkan pekerjaan
Terdapat 3 kategori besar jenis pencari kerja, di antaranya adalah:
- Fresh graduate atau eks-mahasiswa yang baru saja lulus dari kampus.
- Pencari kerja yang belum memiliki pengalaman atau zero experience di bidang kerja.
- Pencari kerja yang sudah memiliki pengalaman dari perusahaan lain.
Dari ketiga kategori tersebut, bisa dibilang kategori ketigalah yang paling mudah mendapatkan pekerjaan asalkan umurnya masih masuk ke kualifikasi. Lantas, bagaimana cara mendapatkan pekerjaan bagi dua kategori lain?
Cara mencari kerja fresh graduate
Memulai karir buat fresh graduate memanglah tidak mudah. Ada tantangan tersendiri buat seseorang yang baru lulus kuliah untuk dapat diterima di perusahaan.
Maka dari itu, sebaiknya carilah lowongan kerja khusus fresh graduate. Kumpulkan semua informasi lowongan kerja yang ada dan usahakan cara mencari kerja terbaik.
Seleksilah sesuai skill dan lamarlah. Teman-teman boleh melamar 2-3 perusahaan sekali waktu. Sambil belajar, membiasakan diri, dan menguatkan mental.
Mencari pekerjaan untuk yang belum berpengalaman
Yang dimaksud belum berpengalaman di sini ada dua, yakni:
- Para pencari kerja yang sudah lama lulus tapi tidak mendapatkan pekerjaan.
- Pencari kerja yang sudah pernah bekerja tapi ingin mengubah bidang pekerjaan.
Keduanya memiliki tantangan masing-masing tapi punya satu kesamaan, yakni sama-sama harus mulai dari nol. Jadi, harus terus semangat untuk mencari kerja dan mendapatkannya.
Cara mempromosikan diri agar dapat diterima kerja
Ketika teman-teman sudah yakin mau melamar kerja di mana dan sudah tahu seluk beluk perusahaan tersebut. Langkah selanjutnya adalah membuat promosi diri atau branding diri. Bagaimana caranya?
Buatlah CV, resume, dan cover letter. Tiga dokumen persiapan kerja ini tampaknya sama, tapi ternyata memiliki arti dan bentuk yang berbeda.
Teman-teman juga harus menyiapkan diri untuk interview. Saat interview atau wawancara ini persiapan mental dan materi amat sangat dibutuhkan.
Di sinilah cara mempromosikan diri sangat diperlukan. Ibaratnya, teman-teman sedang menjual skill teman-teman ke perusahaan. Jadi, Teman-teman harus benar-benar percaya dan meyakini kemampuan diri teman-teman sendiri.
Kenali perusahaan dengan baik dan berjalanlah sebagai seorang yang cocok dengan kualifikasi yang dicari.
Penipuan lowongan kerja
Salah satu tantangan yang selalu mengintai para pencari kerja adalah penipuan. Sudah banyak para pencari kerja yang terjebak kasus penipuan ini. Menjadi korban di saat dirinya sedang mengupayakan cara mencari kerja karena benar-benar membutuhkan pekerjaan.
Modusnya adalah dengan memanggil pencari kerja untuk wawancara atau tes kerja ke kota. Agar menarik, penipu mengatasnamakan diri mereka sebagai panitia perekrutan perusahaan bonafid.
Begini biasanya alur modus penipuan saat wawancara kerja:
- Penipu akan menghubungi para pencari kerja via surel (surat elektronik) atau email.
- Isi emailnya adalah panggilan kerja yang akomodasinya akan ditanggung perusahaan. Akan tetapi para pencari kerja diminta untuk menggunakan dana pribadi dulu dengan mentransfer sejumlah uang kepada penipu.
- Mereka berjanji bahwa dana tersebut akan diganti setelah sudah sampai di lokasi wawancara atau tes.
- Setelah mengirim email, penipu juga akan menghubungi melalui telepon agar bisa meyakinkan para pencari kerja.
Secara umum, modusnya memang seperti di atas. Tapi kenyataan di lapangan bisa lebih bervariasi. Sebab penipu selalu bisa menemukan cara baru untuk bisa mendapatkan uang tak halal dengan cara memanfaatkan keputusasaan orang lain.
Untuk menghindari penipuan saat teman-teman sedang ikhtiar cara mencari kerja, coba lakukanlah hal di bawah ini:
- Kenali perusahaan yang sedang dilamar. Cari informasi secara detail.
- Kenali sumbernya dengan baik.
- Jangan mau mentransfer sejumlah uang terlebih dulu. Bisa dipastikan ini adalah penipuan.
- Meski susah mendapat kerja, teman-teman tetap harus waspada dan tidak putus asa.
- Berpikirlah dengan tenang dan jernih.
Cara di atas memang tidak menjamin teman-teman untuk bisa bebas dari modus penipuan. Hal ini karena mereka selalu punya cara baru untuk menipu. Maka dari itu, kita harus jauh lebih kreatif, selektif, dan menemukan cara baru menghindari penipuan lowongan kerja.
Dalam islam, kita diajarkan untuk ber-khusnudlon kepada Allah. Bahwa rezeki sudah diatur oleh Allah. Untuk itu, kita harus terus yakin akan mendapatkan rezeki dari pintu tak terduga-duga asalkan mau ikhtiar dan berdoa.
Terus berikhtiar mencari pekerjaan. Seperti arti dari sebuah hadits berikut ini:
Bekerjalah kamu seolah-olah kamu akan hidup selamanya, beramallah kamu seolah-olah kamu mati esok hari.
Hadits ini mengajarkan kita untuk tidak berputus asa, selalu berusaha yang terbaik dan memasrahkan hasilnya pada Allah.
Berdoalah dengan sungguh-sungguh, sholat dluha, baca Qur’an, ber-sholawat ke atas nabi, jalani, dan istiqomah-kan.
Itulah pengalaman dan cara mencari kerja versi saya. Saya tidak sempurna, cara di atas masih banyak cacatnya dan bisa teman-teman perbaiki.
Dari hati yang terdalam, saya doakan semoga teman-teman bisa mendapatkan pekerjaan, membahagiakan orang tua, mendapatkan uang yang mungkin saat ini sedang dibutuhkan. Semoga rezeki dan urusannya dilancarkan. Terus semangat dan jangan berhenti berjuang.
